Tuesday, July 3, 2018

1:03 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Kasdim Tobelo Berikan Materi Wawasan Kebangsaan Kepada Siswa MPLS SMA Kristen Tobelo.

Kasdim Tobelo Berikan Materi Wawasan Kebangsaan Kepada Siswa MPLS SMA Kristen Tobelo


Kasdim Tobelo Berikan Materi Wawasan Kebangsaan Kepada Siswa MPLS SMA Kristen Tobelo

Posted: 02 Jul 2018 03:41 PM PDT

TNI dan Masyarakat Gelar Bakti Sosial di Pegunungan Bintang

Posted: 02 Jul 2018 09:59 AM PDT

TNI dan Masyarakat Gelar Bakti Sosial di Pegunungan Bintang
OKSIBIL, LELEMUKU.COM - Prajurit Satuan Petugas (Satgas) Batlayon Infantri (Yonif) RK 644/WLS bersama Koramil 1702- 01 Oksibil dan Polri melaksanakan bakti sosial kepada masyarakat pegunungan bintang dengan mengusung tema "Bakti Sosial TNI-Polri Wujudkan Persatuan Dan Kesatuan Di Dalam Persaudaraan" bertempat di Kampung Okmakot, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang Provinsi Papua pada Minggu (01/07)

Kegiatan yang dilaksanakan memberikan sembako berupa mie instan, beras, susu, roti regas dan pembagian kelambu serta melaksanakan pengobatan gratis yang diikuti 400 masyarakat, diharapkan dengan kegiatan seperti ini dapat memajukan kepedulian antar sesama.

Antusiasme masyarakat sangat terlihat ketika mengikuti kegiatan yang meliputi pengobatan gratis dan penyuluhan kesehatan pola hidup bersih dan sehat. Kegiatan baksos ini terselenggara dengan bekerja sama dengan segenap aparat di wilayah kabupaten Pegunungan Bintang.

"Masyarakat menyampaikan banyak terima kasih dan memberikan apresiasi yang positif kepada bapak TNI-Polri yang memberikan pengobatan gratis dan umumnya masyarakat menerima dan menyambut hangat dan berantusias," ungkap kepala suku Okmakot.

Kapten Inf Udan Komandan Pos (Danpos) Oksib mengatakan bakti sosial ini dapat menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama 

"TNI AD lahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat, sehingga jiwa dan semangat TNI AD adalah milik seluruh rakyat,'' ujar dia 

Dalam acara ini turut di hadiri Danpos Oksibil Satgas Pamtas Yonif RK 644/WLS, Perwira Penghubung Kab. Pegunungan Bintang, Danramil 1702 - 01 Oksibil, Wakapolres Pegunungan Tenaga, pembantu Dokter RSUD Kab. Pegunungan Bintang dan perawat Puskesmas kota Oksibil. (Pendam17)

TNI dan Masyarakat Gelar Bakti Sosial di Pegunungan Bintang

Posted: 02 Jul 2018 09:55 AM PDT

TNI dan Masyarakat Gelar Bakti Sosial di Pegunungan Bintang
OKSIBIL, LELEMUKU.COM - Prajurit Satuan Petugas (Satgas) Batlayon Infantri (Yonif) RK 644/WLS bersama Koramil 1702- 01 Oksibil dan Polri melaksanakan bakti sosial kepada masyarakat pegunungan bintang dengan mengusung tema "Bakti Sosial TNI-Polri Wujudkan Persatuan Dan Kesatuan Di Dalam Persaudaraan" bertempat di Kampung Okmakot, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang Provinsi Papua pada Minggu (01/07)

Kegiatan yang dilaksanakan memberikan sembako berupa mie instan, beras, susu, roti regas dan pembagian kelambu serta melaksanakan pengobatan gratis yang diikuti 400 masyarakat, diharapkan dengan kegiatan seperti ini dapat memajukan kepedulian antar sesama.

Antusiasme masyarakat sangat terlihat ketika mengikuti kegiatan yang meliputi pengobatan gratis dan penyuluhan kesehatan pola hidup bersih dan sehat. Kegiatan baksos ini terselenggara dengan bekerja sama dengan segenap aparat di wilayah kabupaten Pegunungan Bintang.

"Masyarakat menyampaikan banyak terima kasih dan memberikan apresiasi yang positif kepada bapak TNI-Polri yang memberikan pengobatan gratis dan umumnya masyarakat menerima dan menyambut hangat dan berantusias," ungkap kepala suku Okmakot.

Kapten Inf Udan Komandan Pos (Danpos) Oksib mengatakan bakti sosial ini dapat menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama 

"TNI AD lahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat, sehingga jiwa dan semangat TNI AD adalah milik seluruh rakyat,'' ujar dia 

Dalam acara ini turut di hadiri Danpos Oksibil Satgas Pamtas Yonif RK 644/WLS, Perwira Penghubung Kab. Pegunungan Bintang, Danramil 1702 - 01 Oksibil, Wakapolres Pegunungan Tenaga, pembantu Dokter RSUD Kab. Pegunungan Bintang dan perawat Puskesmas kota Oksibil. (Pendam17)

Pemprov Papua Minta KONI Manfaatkan Rp10 Miliar

Posted: 02 Jul 2018 09:49 AM PDT


JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyadari dukungan dana terhadap Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat hingga saat ini, masih minim dan jauh dari harapan. Dimana dukungan dana untuk TC Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020, yang ada hanya senilai Rp10 miliar.

Angka tersebut pula, dinilai jauh dari yang diusulkan KONI Papua senilai Rp200 miliar. Pun demikian diharapkan dana yang ada itu dapat dimanfaatkan secara maksimal, sambil menunggu pengusulan anggaran tambahan dalam APBD Perubahan 2018.

"Kita akui dengan banyaknya kebutuhan anggaran ditahun ini, maka KONI Papua baru mendapatkan dukungan dana Rp10 miliar. Nah untuk penambahan anggaran tentu tidak bisa dilakukan sekarang ini, sehingga KONI Papua manfaatkan anggaran yang ada dulu."

"Yang jelas di APBD Perubahan pasti akan dibahas untuk usulan tambahan anggaran TC atlet PON Papua. Termasuk kebutuahan lain KONI Papua dan pembangunan venus PON 2020," terang Penjabat Gubernur Papua Soedarmo di Jayapura, belum lama ini.

Soedarmo menilai wajar-wajar saja ada usulan dana untuk TC bagi atlet Papua dalam persiapan menghadapi PON 2020. Namun sekali lagi permintaan itu belum bisa dipenuhi saat ini dan baru akan dibahas APBD Perubahan 2018.

"Sebab saat pembahasan APBD 2018 di tahun yang lalu kan ada pertimbangan (belum mengabulkan permintaan usulan dana TC PON dari KONI Papua) karena berkaitan dengan pembiayaan untuk Pilkada Papua."

"Selain itu, saat ini Pemprov Papua sedang fokus tak hanya untuk TC atlet saja, tetapi juga untuk pembangunan venus dan sebagainya. Sehingga kita harap KONI menunggu semuanya berproses," terang dia.

Dia tambahkan, saat ini tim anggaran Pemprov Papua sedang memetakan semua kebutuhan pembangunan, sehingga bila ada pos anggaran yang tidak terpakai selanjutnya akan ditarik untuk untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan yang sifatnya mendesak.

"Intinya kita minta KONI Papua agar mesti ikut bersabar. Sebab semua pengurusan ada prosedurnya. Sebab masih ada juga kebutuhan mendesak lain disamping PON. Misalnya, memenuhi kebutuhan untuk RSUD Jayapura, yang saat ini butuh banyak perbaikan mulai dari gedung, kebutuhan air maupun hal terkait lainnya. Bahkan hal demikian sangat prioritas," tegasnya. (DiskominfoPapua)

Badan Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Nilai Ada Peluang Repratriasi ke Papua

Posted: 02 Jul 2018 09:49 AM PDT

Badan Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Nilai Ada Peluang Repratriasi ke Papua
JAYAPURA - Badan Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Provinsi Papua menyebut ada peluang kembali terjadi repatriasi atau kembalinya suatu warga negara (Bumi Cenderawasih) dari negara asing (Papua Nugini) yang ditinggalinya saat ini.

Hal demikian disampaikan Kepala BPKLN Papua Susana Wanggai di Jayapura, pekan kemarin.

Menurut dia, hal tersebut semestinya disambut positif oleh pemerintah kabupaten dan kota serta Provinsi Papua. Apalagi keinginan mereka untuk pulang dan menjadi warga negara Indonesia, tidak dipaksanakan tetapi atas kemauan sendiri.

"Namun supaya mereka bisa mendapat sentuhan pembangunan dari pemerintah, maka kita sedang siapkan satu regulasi bersama biro hukum yang khusus menangani repatriasi tersebut."

"Sebab mereka yang tercatat sebagai repatriasi ini kan masih disebut warga Papua Nugini. Sedangkan di Indonesia mereka kita sebut sebagai pelintas batas. Sehingga kita ingin ada regulasi yang bisa mengatur mengenai hal seperti demikian," harap Susana.

Lanjut dia, program demikian masih menjadi perhatian dari pemerintah pusat maupun provinsi dan kabupaten/kota. Sebab bagaimana pun, repatriasi ini mesti diberikan penanganan yang  baik.

Namun tidak dalam upaya untuk mengistimewakan mereka. Hanya ada keinginan kuat dari pemerintah untuk merangkul serta mengajak para repatriasi ini, agar bersama - sama membangun Indonesia dan Papua secara khusus.

"Yang terpenting saat ini adalah warga repatriasi yang sudah ada, bahkan yang baru mau akan terjadi  ini mesti diberikan pendampingan. Bahkan penanganannya tak bisa dilakukan hanya sekali saja akan tetapi harus secara berkesinambungan."

"Salah satu contoh adalah menerapkan konsep transmigrasi kepada repatriasi. Kemudian dari program itu, kita ajarkan cara hidup dan tinggal dengan berusaha memenuhi kehidupan ekonomi keluarganya. Sedangkan warga sekitar yang ada, kita beri pengertian dan pemahaman untuk bisa membantu pemerintah supaya memberi pendamping bagi warga repatriasi itu," ucapnya. (DiskominfoPapua)

Pemprov Papua Minta KONI Manfaatkan Rp10 Miliar

Posted: 02 Jul 2018 09:45 AM PDT


JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyadari dukungan dana terhadap Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat hingga saat ini, masih minim dan jauh dari harapan. Dimana dukungan dana untuk TC Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020, yang ada hanya senilai Rp10 miliar.

Angka tersebut pula, dinilai jauh dari yang diusulkan KONI Papua senilai Rp200 miliar. Pun demikian diharapkan dana yang ada itu dapat dimanfaatkan secara maksimal, sambil menunggu pengusulan anggaran tambahan dalam APBD Perubahan 2018.

"Kita akui dengan banyaknya kebutuhan anggaran ditahun ini, maka KONI Papua baru mendapatkan dukungan dana Rp10 miliar. Nah untuk penambahan anggaran tentu tidak bisa dilakukan sekarang ini, sehingga KONI Papua manfaatkan anggaran yang ada dulu."

"Yang jelas di APBD Perubahan pasti akan dibahas untuk usulan tambahan anggaran TC atlet PON Papua. Termasuk kebutuahan lain KONI Papua dan pembangunan venus PON 2020," terang Penjabat Gubernur Papua Soedarmo di Jayapura, belum lama ini.

Soedarmo menilai wajar-wajar saja ada usulan dana untuk TC bagi atlet Papua dalam persiapan menghadapi PON 2020. Namun sekali lagi permintaan itu belum bisa dipenuhi saat ini dan baru akan dibahas APBD Perubahan 2018.

"Sebab saat pembahasan APBD 2018 di tahun yang lalu kan ada pertimbangan (belum mengabulkan permintaan usulan dana TC PON dari KONI Papua) karena berkaitan dengan pembiayaan untuk Pilkada Papua."

"Selain itu, saat ini Pemprov Papua sedang fokus tak hanya untuk TC atlet saja, tetapi juga untuk pembangunan venus dan sebagainya. Sehingga kita harap KONI menunggu semuanya berproses," terang dia.

Dia tambahkan, saat ini tim anggaran Pemprov Papua sedang memetakan semua kebutuhan pembangunan, sehingga bila ada pos anggaran yang tidak terpakai selanjutnya akan ditarik untuk untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan yang sifatnya mendesak.

"Intinya kita minta KONI Papua agar mesti ikut bersabar. Sebab semua pengurusan ada prosedurnya. Sebab masih ada juga kebutuhan mendesak lain disamping PON. Misalnya, memenuhi kebutuhan untuk RSUD Jayapura, yang saat ini butuh banyak perbaikan mulai dari gedung, kebutuhan air maupun hal terkait lainnya. Bahkan hal demikian sangat prioritas," tegasnya. (DiskominfoPapua)

Badan Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Nilai Ada Peluang Repratriasi ke Papua

Posted: 02 Jul 2018 09:45 AM PDT

Badan Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Nilai Ada Peluang Repratriasi ke Papua
JAYAPURA - Badan Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Provinsi Papua menyebut ada peluang kembali terjadi repatriasi atau kembalinya suatu warga negara (Bumi Cenderawasih) dari negara asing (Papua Nugini) yang ditinggalinya saat ini.

Hal demikian disampaikan Kepala BPKLN Papua Susana Wanggai di Jayapura, pekan kemarin.

Menurut dia, hal tersebut semestinya disambut positif oleh pemerintah kabupaten dan kota serta Provinsi Papua. Apalagi keinginan mereka untuk pulang dan menjadi warga negara Indonesia, tidak dipaksanakan tetapi atas kemauan sendiri.

"Namun supaya mereka bisa mendapat sentuhan pembangunan dari pemerintah, maka kita sedang siapkan satu regulasi bersama biro hukum yang khusus menangani repatriasi tersebut."

"Sebab mereka yang tercatat sebagai repatriasi ini kan masih disebut warga Papua Nugini. Sedangkan di Indonesia mereka kita sebut sebagai pelintas batas. Sehingga kita ingin ada regulasi yang bisa mengatur mengenai hal seperti demikian," harap Susana.

Lanjut dia, program demikian masih menjadi perhatian dari pemerintah pusat maupun provinsi dan kabupaten/kota. Sebab bagaimana pun, repatriasi ini mesti diberikan penanganan yang  baik.

Namun tidak dalam upaya untuk mengistimewakan mereka. Hanya ada keinginan kuat dari pemerintah untuk merangkul serta mengajak para repatriasi ini, agar bersama - sama membangun Indonesia dan Papua secara khusus.

"Yang terpenting saat ini adalah warga repatriasi yang sudah ada, bahkan yang baru mau akan terjadi  ini mesti diberikan pendampingan. Bahkan penanganannya tak bisa dilakukan hanya sekali saja akan tetapi harus secara berkesinambungan."

"Salah satu contoh adalah menerapkan konsep transmigrasi kepada repatriasi. Kemudian dari program itu, kita ajarkan cara hidup dan tinggal dengan berusaha memenuhi kehidupan ekonomi keluarganya. Sedangkan warga sekitar yang ada, kita beri pengertian dan pemahaman untuk bisa membantu pemerintah supaya memberi pendamping bagi warga repatriasi itu," ucapnya. (DiskominfoPapua)

Penerbangan Darwin - Saumlaki Permudah Wisatawan ke Indonesia Timur

Posted: 02 Jul 2018 09:35 AM PDT

Penerbangan Darwin - Saumlaki Permudah Wisatawan ke Indonesia Timur
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Penerbangan antara Darwin, Northern Territory, Australia dan Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku dinilah mempermudah wisatawan dari Australia dan Pasifik pada umumnya, ke wilayah Indonesia Timur.

"Adanya penerbangan langsung dari Darwin ke Saumlaki diharapkan dapat mampu meningkatkan minat dan mempermudah wisatawan untuk melakukan perjalanan ke bagian Timur Indonesia," ungkap Kepala Perwakilan Republik Indonesia (RI)di Darwin, Dicky D. Soerjanatamihardja dalam surat Penyampaian Permohonan Izin Direct Charter Flight Darwin - Saumlaki untuk mendukung pelaksanaan lomba kapal layar Darwin-Saumlaki Yacht Race 2018 pada Sabtu (30/6).

Menurut dia penerbangan ini meningkatkan potensi kunjungan wisata dari wisatawan mancanegara yang menurut pemerintah pusat harus ditingkatkan dari tahun ke tahun.

"Membantu mendukung pencapaian target kunjungan turis wisata bahari ke Indonesia yang pada tahun 2019 ditetapkan sebesar 4 juta kunjungan, dengan target kunjungan yacht sebesar 6000," ujar dia.

Dikatakan, penerbangan ini juga meningkatkan interaksi dan pengotimalan potensi kerja sama antara Australia bagian Utara dnegan Kawasan Indonesia Timur, khususnya dibidang pariwisata dan maritim. Dimana isu konektivitas  transportasi udara yang selalu menjadi tantangan dalam upaya peningkatan kerjasama. (Albert Batlayeri)

Puskesmas Saumlaki Akan Lakukan Kampanye Campak

Posted: 02 Jul 2018 09:35 AM PDT

Puskesmas Saumlaki Akan Lakukan Kampanye Campak
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Puskesmas Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku akan melakukan kampanye Measles Rubella (MR) atau kampanye campak dan campak Jerman pada Bulan Agustus dan September 2018.

Hal ini diutarakan oleh Kepala Puskesmas Saumlaki, dr. Laura kampanye ini akan dilakukan di seluruh Indonesia, mulai dari pusat hingga ke daerah. 

Kampanye ini sendiri suatu kegiatan imunisasi atau pemberian vaksin baru secara masal sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya. 

"Mungkin untuk mendapatkan imunisasi lengkap banyak menghadapi kendala sehingga dari pemerintah pusat, provinsi sampai kepada kabupaten akan mengadakan kampanye MR kampanye campak dan campak jerman," ujar dia kepada Lelemuku.com di ruang kerjanya, pada Sabtu (23/6).

Strategi dari Puskesmas Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel) dalam menjaring anak usia bayi hingga balita ke atas adalah di posyandu dan anak usia sekolah adalah langsung berkampanye di sekolah-sekolah. 

"Nanti kami jaring juga di sekolah, memang kita sudah terbiasa juga untuk melakukan bias atau bulan imunisasi anak sekolah dengan kampanye ini berarti digencarkan lagi," ungkap dr. Laura. 

Di Indonesia campak sendiri menjadi sorotan karena menempati urutan ke dua teratas yang harus dicegah dan bahaya dari campak ini jika didiamkan akan mengakibatkan pada kematian. 

Virus Measles adalah virus yang menyebabkan penyakit campak yang juga dapat membawa penyakit lain seperti ruam, batuk, pilek, iritasi mata dan demam. Komplikasinya mulai dari infeksi telinga, pneumonia, kejang, kerusakan otak sampai kematian. Campak dapat menyebabkan komplikasi yang serius, seperti radang paru-paru, radang otak, kebutaan, gizi buruk.

Sedangkan Virus Rubella dapat menyebabkan campak Jerman dengan gejala berupa ruam, demam ringan dan radang sendi. Rubella biasanya berupa penyakit ringan pada anak, akan tetapi bila menular pada ibu hamil pada trimester pertama atau awal kehamilan, dapat menyebabkan keguguran atau kecacatan pada bayi yang dilahirkan. Kecacatan tersebut dikenal sebagai Sindroma Rullena Kongenital. (Eva Bembuain)

Antonius Gustav Latuheru Nilai Musik Jadi Identitas Orang Ambon

Posted: 02 Jul 2018 09:15 AM PDT

Antonius Gustav Latuheru Nilai Musik Jadi Identitas Orang Ambon
AMBON, LELEMUKU.COM – Musik adalah identitas diri yang merupakan anugerah dari Tuhan yang diberikan bagi masyarakat Maluku khususnya Kota Ambon. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Antonius Gustav Latuheru SH, M.Si saat membuka Workshop Formal Music di Ballroom Marina Hotel, Senin (2/7).

Workshop yang mengusung tema Controlling Your Music bertujuan agar para musisi dan pelaku industri musik di Kota Ambon dapat memahami proses produksi musik secara teknis mulai dari pekerjaan produksi, recording, instrument sampai dengan produksi finishing dan mastering sesuai standart profesional.

Mewakili Walikota Ambon, dalam sambutannya Sekkot menjelaskan, sejak dicanangkannya Kota Ambon sebagai Kota Musik di Tahun 2016, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon bersama Badan Ekonomi Kreatif (BeKraf) telah merancang suatu konsep atau program untuk menjadikan Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia versi UNESCO, dimana musik menjadi instrument bagi pembangunan kota untuk mendatangkan manfaat sosial ekonomi bagi masyarakat.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan Ambon Music Office (AMO) ini, akan berlangsung selama 2 (dua) hari kedepan.

Hadir mendampingi Sekkot Ambon, para Kepala OPD lingkup Pemerintah Kota Ambon dan atau yang mewakili, Direktur AMO, Ronny Loppies serta para peserta workshop yang berasal dari Komunitas Musik Kota Ambon. (DiskominfoAmbon)

KM Rangga Pratama 7 Hilang di Laut Banda

Posted: 02 Jul 2018 08:45 AM PDT

KM Rangga Pratama 7 Hilang di Laut Banda
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM -  Sebuah kapal motor nelayan dilaporkan hilang kontak di Laut Banda bagian utara Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku.

Menurut Kepala Syahbandar Saumlaki, Ferra Alfaris, kapal dengan nama KM Rangga Pratama 7 yang dinakhodai Yami Kalvin Saebessy itu sudah hilang sejak 8 Juni 2018.

"KM Rangga Pratama sudah satu minggu keluar dari Ambon, tujuan fishin ground. Hilang kontak dengan posisi terakhir kapal berada pada daerah utara Saumlaki yaitu sekitar pulau Larat," ujar dia kepada Lelemuku.com pada Senin (2/6) malam.

Dikatakan, komunikasi terakhir bersama kapal  dengan 15 orang anak buah kapal  (ABK) yang dimiliki oleh PT. Arabikatama Khatulistiwa Fishing Industry ini  ketika berada di perairan antara Kepulauan Nuslima dan Pulau Maru, Kecamatan Molu Maru, MTB.

"Kontak terakhir, kapal beroperasi pada posisi 06°56' Lintang Selatan (LS) dan 131° 32' Bujur Timur (BT)," ujar dia.

Ia mengharapkan para nelayan serta semua pihak yang dapat membantu mencari kapal tersebut. Serta berharap jika siapa saja yang menemukan kapal tersebut agar dapat memberikan informasinya kepada pihak berwajib.

"Bagi kapal-kapal yang melintas di daerah Kepulauan MTB apabila ada yang menemukan kapal tersebut mohon bantuannya untuk melaporkan ke kami," imbaunya. (Albert Batlayeri)

Kodim 1508 Perbaiki Rumah Warga Terkena Puting Beliung di Efi-Efi

Posted: 02 Jul 2018 06:35 AM PDT

Kodim 1508 Perbaiki Rumah Warga Terkena Puting Beliung di Efi-Efi
TOBELO, LELEMUKU.COM -  Komando Distrik Militer (Kodim) 1508/Tobelo bersama personel satgas Yonif RK 732/Banau, staf BPBD Halut, personel Satpol PP Kabupaten Halmahera Utara (Halut) dan masyarakat bergotong royong, bahu membahu melaksanakan karya bakti memperbaiki rumah warga yang terkena musibah Angin Puting Beliung di Desa Efi-Efi, Kecamatan Tobelo Selatan, Kabupaten Halut, Provinsi Maluku Utara, Senin (2/7).

Bencana angin puting beliung tersebut terjadi di pada hari Kamis tanggal 28 Juni 2018 sekitar pukul 03.00 Wit yang menyebabkan 64 unit rumah rusak.

Kades Efi-Efi Ristomus Hehega yang ditemui dilokasi karya bhakti mengatakan, kami sangat berterima kasih kepada anggota jajaran Kodim dan Satgas yang dapat membantu pelaksanaan kerja bhakti bersama membantu warga yang terkena musibah angin puting beliung.

Ini adalah awal dari membentuk kebersamaan antara masayarakat dengan TNI dalam bentuk kerja bhakti bersama yang dimana agar masyarakat dapat melihat pentingnya kebersamaan, ungkapnya.

Lebih lanjut Kades mengatakan dengan kerja sama yang di laksanakan hari ini agar kedepan masyarakat dapat terus saling bahu membahu membantu masyarakat yang terkena musibah dan meningkatkan kebersamaan antar warga serta menyampaikan terima kasih kepada Pemda Halut yang dapat memberikan bantuan berupa ganti rugi bahan bangunan rumah yang terkena musibah angin puting beliung, jelasnya.

Kaban BNPB Halut Bpk. Abner Manery mengatakan, kami sangat berterima kasih kepada TNI yang dapat hadir di lokasi musibah angin puting beliung untuk membantu masyarakat memperbaiki rumah yang terkena angin puting beliung.

Di saat ini kami melaksanakan kerja bakti bersama ini di rumah yang rusak berat akibat angin puting beliung agar secepatnya dapa di huni kembali oleh pemlik rumah. Ini adalah bentuk kebersamaan antara TNI dalam membantu masyarakat yang terkena musibah agar pekerjaan dapat selesai dengan cepat dengan kerja secara bersama-sama, katanya.

Sementara Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto saat di konfirmasi awak media mengatakan, karya bhakti bagi prajurit TNI adalah bagian dari pengabdian kepada bangsa dan negara. Kebersamaan dengan  masyarakat ini, merupakan wujud kepedulian TNI dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah.

Bangsa ini akan semakin kuat dengan kebersamaan, karya bhakti merupakan satu kegiatan TNI dalam membangun bangsa. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, membangun soliditas dan sinergitas TNI dengan aparat Pemerintah serta komponen masyarakat lainnya guna mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat yang selama ini terbina baik, ujarnya.

Kegiatan tersebut di ikuti oleh Kaban BNPB Halut Bpk. Abner Manery, Pasilog Kodim 1508/Tobelo Lettu Inf Abd. Muchsin, Kapolsek Tobelo Selatan Iptu Jopi Sariwating, Pasi Intel Satgas Yonif RK 732/Banau Lettu Inf R. Arya W, Kades Efi'Efi Ristomus Hehega, personel Kodim 1508/Tobelo, personel Satgas Yonif RK 732/Banau, staf BPBD Halut, personel Satpol PP Halut dan masyarakat. (Pendam16)

Pemerintah Pusat Dukung Sail Darwin Saumlaki Yacht Race 2018

Posted: 02 Jul 2018 03:25 AM PDT

Pemerintah Pusat Dukung Sail Darwin Saumlaki Yacht Race 2018
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Pemerintah Pusat mendukung jalannya pelaksanaan lomba kapal layar antar negara Darwin-Saumlaki Yacht Race 2018 yang dilaksanakan dari Sabtu (30/6) hingga Senin (2/7).

Dukungan tersebut terlihat dari pemberian izin penerbangan dari Darwin, Northern Territory, Australia ke Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku guna menyukseskan lomba tersebut.

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menyatakan izin penerbangan charter rute Darwin - Saumlaki -Darwin  pada surat bernomor AV.008/3/12/DAV-2018 tertanggal 29 Juni 2018 yang ditandatangani oleh Pelaksana Harian Direktur Angkutan Udara, Anung Bayumurti.

Ia mengatakan, para panitia harus berkoordinasi lanjut dengan pihak-pihak terkait di Bandara dan Pemda setempat, termasuk petugas Customs, Immigration and Quarantine (CIQ) di Bandara Mathilda Batlayeri. 

Sementara Konsulat RI di Darwin menyatakan Darwin Sailing Club sebagai penyelenggara lomba Darwin-Saumlaki Yacht Race 2018 ini sangat antusias mempromosikan Tanimbar sebagai objek wisata perahu layar dari Australia.

"Saumlaki meruapakan salah satu tujuan wisata perahu layar dari Australia khususnya Darwin, karena letaknya yang tidak jauh, sehingga perjalanan dengan kapal layar hanya memakan waktu sekitar 2 hari," papar Kepala Konsul RI di Darwin, Dicky D. Soerjanatamihardja.

Ia menuturkan, lomba ini memberikan kepuasan tersendiri kepada para pelayar sebab para pelayar mendapat suguhan keramahan dari warga Tanimbar dan panorama alam yang masih asri.

"Selain keindahan dan keadaan alam yang masih natural, sambutan dari masyarakat Saumlaki juga sangat hangat dan ramah. Para pelayar ini bahkan mendirikan organisasi dengan nama 'Friends of the Tanimbars' pada tahun 2013 yang setiap tahunnya melakukan penggalangan dana untuk membantu masyarakat Saumlaki meningkatkan standar kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan pelatihan masyarakat lokal," papar dia.

Dikatakan penerbangan charter Darwin - Saumlaki merupakan upaya peningkatan interaksi dan optimalisasi potensi promosi wisata dan maritim untuk Maluku, bagi masyarakat Australia.

Selanjutnya  Dicky menyatakan para pendiri Darwin Sailing Club, Peter Lockett dan Lucille Panting  juga serius dengan upaya promosi ini, salah satunya dengan mendatangkan pejabat pemerintahan Northern Territory guna melihat potensi kerjasama antar negara ini.

"Pesawat ini juga rencananya akan digunakan untuk mebawa para pejabat dari Northern Territory yang akan turut terlibat pada penyelenggaraan perlombaan ini. Kedatangan para pejabat ini juga diharapkan dapat membantu mengembangkan hubungan perdagangan antara Darwin dan Saumlaki," papar dia.

Dicky menjelaskan, pesawat yang akan mendarat di Saumlaki berjenis Metroliner dari maskapai Hardy Aviation yang menampung 19 penumpang. Pesawat ini dapat mendarat di landasan pacu antara 991 meter hingga 1341 meter.  Sementara landasan pacu Bandara Mathilda Batlayeri sepanjang 1630 meter. (Albert Batlayeri)

Provinsi Maluku Raih Penghargaan Terbaik di Festival World Proef 2018 di Belanda

Posted: 02 Jul 2018 02:45 AM PDT

Provinsi Maluku Raih Penghargaan Terbaik di Festival World Proef 2018 di Belanda
APELDOORN, LELEMUKU.COM - Delegasi Indonesia dari Provinsi Maluku meraih Booth Pameran dan Culture Performance Terbaik pada Festival World Proef 2018 yang berlangsung pada Minggu (1/6).

Bertempat di sebuah taman bernama Oranje Park, Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda turut berpatisipasi dalam acara World Proef. Acara ini diselenggarakan atas kerjasama Gelre Association dan Pemerintah Kota Apeldoorn, Belanda.

Acara yang dikemas dalam bentuk pasar rakyat yang berisi berbagai macam produk lokal, kuliner dan budaya internasional bertujuan untuk meningkatkan kerjasama diberbagai bidang dan pengertian terhadap dan antar negara.
Pemerintah Kota Ambon dan Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara Barat dipercayakan untuk menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang tersebut, menampilkan promosi pariwisata dan Pentas Seni Budaya bagi ribuan masyarakat Belanda dan wisatawan Eropa yang hadir pada even dimaksud.

Delegasi yang dipimpin langsung oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy ini berpartisipasi dengan membawakan tema perkenalan pada budaya dan potensi Kepulauan Maluku. Bersama Delegasi Provinsi Maluku, Indonesia mengenalkan keindahan potensi pariwisata dan seni budaya.

Menariknya, booth Indonesia dipenuhi tidak hanya oleh wisatawan manca negara dan pengunjung lokal atau warga Belanda yang penasaran dengan pariwisata di Maluku, tetapi juga dari penduduk Maluku yang sudah lama menetap di Belanda.

Dalam kesempatan dimaksud, Indonesia juga menyuguhkan pertunjukan budaya yaitu Tari Mako-mako, yang dibawakan oleh Muda-mudi Taman Budaya Provinsi Maluku, maupun Tarian binaan pemerintah.

Selain itu juga ditampilkan ciri khas Kota Ambon sebagai The City of Music lewat lantunan lagu-lagu tradisional Maluku oleh Artis-artis Lokal Ambon diantaranya Calakate Group, Selly Kalahatu, Angky Ambon, Giofandro Louhenapessy, dan Margy Sipahelut.

Yang menarik banyak pengunjung memborong habis produk-produk booth indonesia dan ikut serta menikmati tarian Poco-poco, Tobelo, Maumere dan tarian lainnya.

World Proef 2018 benar-benar berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena selain diikuti oleh kota-kota di Belanda, juga diikuti oleh beberapa negara diantaranya Jerman, Rusia, Amerika Serikat, China, Israel, Korea Selatan, Thailand, Indonesia dan beberapa negara Eropa lainnya.

Acara World Proef ditutup oleh Walikota Apeldoorn diakhiri sambutan dari Wakil Kepala Perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda Fikry Cassidy yang dilanjutkan dengan penyerahan simbolik kepada Duta Besar Jerman untuk Kerajaan Belanda sebagai Host Country di acara yang sama tahun 2019.

Kegiatan ini merupakan Kesempatan Emas bagi Indonesia untuk memperkenalkan budaya dan sejarahnya yang kaya pada negara-negara di dunia. (DiskominfoAmbon)

Hotel Incla Saumlaki Sediakan 24 Kamar Berkualitas

Posted: 02 Jul 2018 02:00 AM PDT

SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Hotel Incla Saumlaki di Jalan Mathilda Batlayeri menyediakan 24 kamar dengan kualitas layanan terbaik di Kota Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku.

Menurut Manager Hotel Incla Saumlaki, Ricky Jauwerissa, pihaknya memiliki 4 tipe kamar yang dapat dihuni oleh para wisatawan, diantaranya tipe standard, tipe superior, tipe deluxe dan tipe president suite.

"24 kamar hotel, restoran  dan laundry jadi layanan utama kami disini," ungkap dia kepada Lelemuku.com di ruang kerjanya Saumlaki pada Kamis (28/6).

Dikatakan fasilitas masing-masing kamar diantaranya, untuk Standard, Superior dan Deluxe tersedia breakfast, LCD TV saluran internasional, air panas dan air dingin serta ruang ber-AC.

Perbedaannya hanya pada luas ruangan dan jumlah tempat tidur yakni untuk standard hanya 1 tempat tidur sementara superior memiliki dua tempat tidur dan deluxe memiliki dua tempat tidur terpisah. Sedangkan untuk president suite fasilitas tambahannya adalah sofa dan mini bar yang terletak didalam kamar.

Selain kamar, fasilitas lainnya yang disediakan adalah restoran dengan hidangan khas Saumlaki, Indonesia, menu Asia dan menu Western yang disediakan oleh para chef andalan. Serta layanan laundry yang memberikan kemudahan para pengguna hotel yang ingin pakaiannya bersih selama beraktifitas di Kota Saumlaki. (Anna Aurmatin)

Bawaslu Nilai Hasanuddin Tidak Lakukan Kampanye

Posted: 02 Jul 2018 01:30 AM PDT

Bawaslu Nilai Hasanuddin Tidak Lakukan Kampanye
AMBON, LELEMUKU.COM - Kurangnya alat bukti, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Maluku pada Selasa (27/6) memutuskan bahwa mantan Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Maluku, Brigadir Jenderal (Brigjen) Hasanuddin tidak terbukti melakukan kampanye pilkada.

Menurut informasi yang diterima Lelemuku.com, hal ini diputuskan setelah muncul dugaan dari tindak pelanggaran Pemilu yang mengarahkan untuk memenangkan salah  satu calon gubernur dan wakil gubernur Maluku, Murad Ismail-Barnabas Orno di Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru.

Penghentian ini diputuskan melalui surat pemberitahuan tentang status laporan, yang diajukan Fac­hri Bachmid Nomor : 08/LP/PG/Prov/31.00/VI/2018, yang ditandatangani oleh Ke­tua Bawaslu Maluku, Abdul­lah Ely tertanggal 27 Juni 2018.

Surat itu menyatakan, berdasarkan penelitian dan pemeriksaan terhadap laporan yang masuk maka diberitahukan bahwa status laporan tersebut di­hen­tikan karena setelah dikaji ternyata laporan itu tidak cu­kup bukti untuk ditindak­lan­juti dan tidak terpenuhi unsur pidana.

Sebelumnya, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane dalam rilis mediannya pada Rabu, (20/6) meminta Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) mencermati netralitas Polri dalam proses pilkada 2018.

"Di Maluku, ada perwira tinggi Polri berpangkat brigadir jenderal yang aktif melakukan kampanye untuk salah satu pasangan calon kepala daerah," kata Pane dalam rilis tersebut.

IPW khawatir tidak netralnya pejabat tinggi Polri akan memicu konflik di Maluku. Apalagi Maluku menjadi salah satu daerah rawan konflik.

Hal ini ditanggapi tim hukum pasa­ngan Said Assagaff dan And­reas Rentanubun, Fachri Bachmid dengan melaporkan adanya du­gaan tersebut ke Bawaslu. (Albert Batlayeri)

TNI Bersama Pemda Perbaiki Rumah Warga Yang Diterjang Puting Beliung

Posted: 01 Jul 2018 11:02 PM PDT

Program Jambanisasi Berlanjut di Taliabu

Posted: 01 Jul 2018 11:01 PM PDT

Pangdam : Saya Bangga Dengan Prajurit Pattimura Yang Menjaga Netralitas

Posted: 01 Jul 2018 11:01 PM PDT