Tuesday, July 31, 2018

12:43 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Porad VIII Tahun 2018 Resmi Ditutup.

Porad VIII Tahun 2018 Resmi Ditutup


Porad VIII Tahun 2018 Resmi Ditutup

Posted: 30 Jul 2018 08:03 PM PDT

Kapolsek Ranuyoso Pimpin Pemusnahan Bahan Peledak Jenis Mercon

Posted: 30 Jul 2018 07:57 PM PDT





Lumajang(sekilamsmedia.com) - Kapolsek Ranuyoso, AKP Ahmad Sutiyo SH bersama anggota dan didampingi Kepala desa Ranubedali beserta staf memimpin pemusnahan barang bukti bahan peledak jenis mesiu/mercon, sejumlah sepuluh bungkus plastik ukuran 1 kg bahan peledak jenis mesiu serta bahan peledak dalam rangkaian sejumlah 294 buah dan tali sumbu mercon 10 ikat 

 Selanjutnya untuk Pemusnahan digelar tepatnya di Lapangan Ranubedali Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Pada Senin (30/07) pukul 11.00 wib

Kapolsek Ranuyoso dalam sambutanya menyampaikan bahwa pemusnahan barang bukti handak tersebut di laksanakan karena barang tersebut berbahaya untuk di simpan sebagai barang bukti di tingkat penyidikw

Barang bukti tersebut dimusnahkan dengan cara bahan peledak jenis mesiu yang di bungkus plastik di buka kemudian di larutkan di dalam air, adapum pelaksanaan pemusnahan barang bukti bahan peledak ini dilakukan di lapangan yang tidak berpenghuni dan jauh dari pemukiman penduduk,"pungkasnya(kar)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kapolsek Ranuyoso Pimpin Pemusnahan Bahan Peledak Jenis Mercon . Silahkan membaca berita lainnya.

Harga Sembako dan BBM Gila-Gilaan Di Pedalaman Papua , Beras Rp 6 juta/karung , Bensin Rp 150.000 / Liter .

Posted: 30 Jul 2018 07:49 PM PDT


Media Nasional Obor Keadilan | YAHUKIMO | Mahalnya harga Transportasi Udara sehingga membuat harga Sembako dan BBM di Wilayah Kampung Kawe Distrik Dairam, Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang melonjak drastis, hal ini dijelaskan warga pendulang yaitu Suku Pendatang dan Suku Asli setempat, baik Suku dari Yahukimo maupun Suku dari Oksibil, Minggu (29/7/2018). Seperti yang disampaikan para Penambang yang ada di wilayah Kampung Kawe Distrik Dairam adalah sebagai wilayah Penambangan Emas Illegal namun kami penambang hanya bisa menutupi hutang bahan pokok seperti yang diketahuinya harga bahan pokok di wilayah Kampung Kawe Distrik Dairam melonjak drastis yaitu harga Beras 20 Kg Rp. 2.500.000, harga Beras 25 Kg Rp. 4.000.000 hingga 6.000.000, sedangkan harga BBM mencapai Rp 150.000 per-liter, Ikan Asin Rp. 300.000/Kg, Korek Api Rp. 50.000 per-dus,.
begitu juga dengan harga barang lainnya.

kemudian Informasi yang dihimpun Awak Media dari Toko Berkat Anugerah Yahukimo, pada hari Senin (30/07/18) yaitu harga Beras ukuran karung 20 Kg tapi isi berat berasnya 18 Kg Rp. 275.000 sedangkan beras ukuran 25 Kg harganya berbeda tergantung Merk Beras seperti Beras Merk Special Rp. 850.000 dan Beras Merk Anak Ayam Rp. 900.000. Semua bahan pokok tersebut didatangkan dari Kabupaten Yahukimo melalui Transportasi Helikopter dengan jarak tempuh PP (Pergi Pulang) kurang dari 1 jam, sedangkan biaya Transportasi Helikopter /Kg adalah penumpang Rp. 85.000/orang dan begitu juga dengan barang Rp. 85.000/Kg.


"Kami penambang Emas tapi kami merasa pihak pengusaha memanfaatkan kami melalui harga Transportasi Helikopter ke wilayah dimana kami kerja, serta mahalnya harga Sembako di wilayah tersebut, maka dari itu, kami berharap agar wilayah pertambangan yang ada di wilayah Kampung Kawe Distrik Dairam, Oksibil diperhatikan oleh Pemerintah Pusat maupun Daerah, agar jangan hanya dimanfaatkan oleh sebagian pengusaha guna untuk kepentingan mereka dan terkesan para pengusaha tersebut memanfaatkan Masyarakat Pendatang serta Masyarakat Papua yang ada di wilayah penambangan", harap warga.
Kami berharap agar Pemerintah segerah turun langsung, guna menertipkan wilayah penambangan dan jika wilayah tersebut dijadikan wilayah penambangan rakyat, maka kami sangat berharap agar kegiatan tersebut bisa di bawa pengawasan Pemerintah Daerah agar hal ini bisa meraut Incame Daerah serta Kesejahteraan Warga setempat, bukan untuk memperkaya para pengusaha yang tidak jelas, yang hanya datang menguras kekayaan alam kami yang ada di wilayah ini, ucap warga.

Dengan melihat hal tersebut, kami berharap agar Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah secepatnya turun tangan untuk meninjau wilayah Penambangan Rakyat yang lagi marak, agar masyarakat bisa merasakan hasil kekayaan alam dari wilayah mereka itu sendiri, ucap warga yang enggan menyebutkan namanya. (OS)

Penanggung Jawab Berita : Obor panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Harga Sembako dan BBM Gila-Gilaan Di Pedalaman Papua , Beras Rp 6 juta/karung , Bensin Rp 150.000 / Liter . . Silahkan membaca berita lainnya.

Bernadus Benu Beri Basos ke LKSA Bhakti Luhur Alma Sikumana

Posted: 30 Jul 2018 06:27 PM PDT

Bernadus Benu Beri Basos ke LKSA Bhakti Luhur Alma SikumanaSIKUMANA, LELEMUKU.COM - Penyerahan Bantuan Sosial kepada anak - anak penyandang disabilitas,  anak yatim, lanjut usia terlantar oleh Sekertaris Kota (Sekot) Kupang Bernadus Benu, SH, M. Hum di LKSA Bhakti Luhur Alma Kelurahan Sikumana, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Kamis (26/7). 

Sebanyak 126 orang terlibat dalam kegiatan sosial ini. Kepala Dinas Sosial Kota Kupang Drs. Felisberto Amaral mengatakan tujuan dari kegiatan sosial ini agar tersedianya bahan makanan bagi anak yatim dan anak cacat dalam asrama, dan untuk memenuhi kebutuhan dasar dalam dan luar asrama. 

Sementara itu Sekot Kupang mengatakan atas nama Pemerintah Kota Kupang mengucapkan banyak terima kasih kepada LKSA Bhakti Luhur yang sudah mau menampung anak - anak penyandang disabilitas,  anak yatim, lanjut usia terlantar  ini, bantuan ini hanya sebagian kecil dari Pemerintah Kota tapi dari adanya bantuan diharapakan dapat memenuhi kebutuhan sehari - hari penghuni asrama ini. (HumasKotaKupang)

Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef Nae Soi Resmi Pimpin NTT

Posted: 30 Jul 2018 06:17 PM PDT

Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef Nae Soi Resmi Pimpin NTTKUPANG, LELEMUKU.COM - Duet Viktor Bungtilu Laiskodat-Josef Nae Soi ditetapkan menjadi Gubernur-Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2019-2024. 

Keduanya ditetapkan menjadi pemenang Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur NTT 2018 oleh KPU NTT dalam rapat pleno di Swiss Belinn Kristal Kupang, Selasa (24/7) malam.

KPU NTT menggelar rapat pleno penetapan setelah mendapat surat rekomedasi dari Mahkamah Konstitusi (MK) yang menerangkan bahwa Pilgub NTT tanpa gugatan dari pasangan calon lain.

Ketua KPU NTT, Maryanti Luturmas Adoe, dalam rapat pleno penetapan menegaskan, KPU NTT baru menerima surat rekomendasi tertulis penetapan pasangan calon terpilih tanpa permohonan perselisihan hasil Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.

"Dalam surat rekomendasi MK kepada KPU RI tidak ada gugatan sengketa pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT tahun 2018, sehingga kami langsung melakukan penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih malam ini. Karena waktu yang diberikan untuk tingkat provinsi hanya satu hari, sehingga kami langsung melakukan rapat pleno terbuka," tegasnya.

Rapat pleno terbuka penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih malam ini,  kata Maryanti,  merupakan rapat pleno terakhir yang diselenggarakan KPU NTT untuk tahapan Pilgub.

"Pelantikan gubernur terpilih bukan lagi kewenangan kami, pelantikan adalah kewenangam pemerintah. Karena itu dari tempat ini kami mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada pasangan calon dan tim pemenangan serta jajaran penyelenggara dan pengawas serta seluruh masyarakat NTT yang sudah berpartisipasi dalam proses pilgub, serta pengamanan dari seluruh instansi terkait, terlebih Polri dan TNI sehingga berjalan dengan aman dan lancar sampai malam ini,"  kata Maryanti.

Maryanti juga menyampaikan, KPU saat ini sedang melakukan tahapan perbaikan bakal calon DPD NTT dan juga bakal calon legislatif  DPRD Provinsi NTT. "Kami juga mohon dukungan dari seluruh pengurus partai politik agar seluruh proses berjalan dengan aman dan lancar," pinta Maryanti. (KPUNTT)

KONI NTT Gelar Penataran Pelatihan Pemula

Posted: 30 Jul 2018 06:12 PM PDT

KONI NTT Gelar Penataran Pelatihan PemulaKUPANG, LELEMUKU.COM - Guna meningkatkan kuantitas dan kualitas pelatih pemula di Nusa Tenggara Timur, Kementerian Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia bekerja sama dengan KONI Nusa Tenggara Timur menggelar kegiatan Penataran Pelatih Pemula Se – Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Hotel Swiss Bellin Kupang, Sabtu (28/7). 

Kegiatan ini melibatkan 500 peserta pelatih pemula se – NTT. Hadir pada kesempatan tersebut Deputi Peningkatan Prestasi Kemenpora, Ketua KONI NTT, Wali Kota Kupang, serta para undangan lainnya.

Wali Kota Kupang Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM, MH pada kesempatan tersebut mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang sudah mau menyelenggarakan kegiatan seperti ini, ini artinya ada perhatian penuh untuk pengembangan olah raga di NTT. 

Lebih lanjut Wali Kota mengatakan untuk menjadi pelatih yang baik pelatih harus bisa memberikan motivasi kepada atlet – atletnya dan harus mempunyai teknik – teknik dasar untuk para atletnya agar dapat memenangkan sebuah pertandingan.

Lebih lanjut Wali Kota berharap kedepanya Kementerian Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia tidak hanya menggelar menggelar kegiatan seperti ini, tetapi harus membantu dengan memberikan fasilitas olah raga. Dengan di gelarnya kegiatan ini Wali Kota berharap para pelatih ini menjadi pelatih yang profesional sehingga ke depannya dapat menghasilkan atlet – atlet yang luar biasa dan mampu mengaharumkan nama daerah di even Nasional. (HumasKotaKupang)

Kodim Masohi Berhasil Bujuk Suku Mausu Ane Agar Direlokasi

Posted: 30 Jul 2018 05:22 PM PDT

Kodim Masohi Berhasil Bujuk Suku Mausu Ane Agar DirelokasiMASOHI, LELEMUKU.COM - Dandim 1502/masohi selaku Komandan Satgas Penanggulangan Bencana Suku Mausu Ane, Letkol Inf Hari Sandhi menuturkan pihaknya telah berhasil membujuk sebanyak 113 orang dari 170 orang masyarakat suku tersebut dan kemungkinan akan terus bertambah untuk mau di relokasi.

Satgas Satgas Penanggulangan Bencana Suku Mausu Ane  ini pada Jumat (27/7) menyatakan  rencananya akan merelokasi ratusan warga suku Mausu Ane yang mendiami pedalaman Pulau Seram di wilayah pegunungan Morkele ketempat yang lebih aman dan mudah untuk dijangkau.

"Rencana relokasi ratusan warga suku terasing itu telah disampaikan kepada Kepala Desa (Raja) Maneo untuk disampaikan kepada warga suku terasing dikarenakan Warga suku Mausu Ane diketahui belum bisa berbahasa Indonesia maupun bahasa Ambon, mereka hidup secara nomaden dan hanya bisa ditemui melalui perantaraan. Alasan Suku Mausu Ane tidak mau meninggalkan tanah-tanah mereka karena mereka  takut  jangan sampai ada pihak lain  yang masuk mengelola tanah mereka," papar Hari Sandhi.

Dikatakan saat ini kondisi masyarakat Suku Mausu Ane jauh lebih baik, kesehatan mereka telah membaik karena mendapat pelayanan kesehatan dari posko Kesehatan Kesdam XVI/Pattimura.

"Masyarakat Suku Mausu Ane telah bersedia untuk direlokasi guna membuat pemukiman yang layak bahkan salah satu dari mereka telah bersedia menghibahkan tanahnya untuk dibuat jalan kampung sebagai akses jalan masuk alat berat nantinya," ujar dia.

Satgas Penanggulangan Bencana Suku Mausu Ane juga telah membangun tenda-tenda pengungsian sementara, mendata bantuan-bantuan logistik yang diberikan guna mempermudah penyalurannya, meninjau dan menyiapkan daerah yang nantinya menjadi tempat relokasi, membagi perlalatan masak serta terus memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Suku Mausu Ane. (Pendam16)

Bantuan Kemanusiaan Mabes TNI Untuk Suku Mausu Ane Tiba di Ambon

Posted: 30 Jul 2018 05:22 PM PDT

AMBON, LELEMUKU.COM -  Bantuan kemanusiaan dari Mabes TNI telah tiba di Bandar Udara Lanud Pattimura Ambon, pada Sabtu (28/07) pukul 17.50 Wit.

Bantuan dikirimkan dengan pesawat Hercules A1312 yang bertolak dari Bandar Udara Halim Perdana Kusuma yang dibawa oleh tim Satgas Mabes TNI yang dipimpin oleh Dansatgas (Paban V/Bhakti Ster TNI) Kolonel Inf Farid Makruf.

Pesawat Hercules A1312 tiba di Lanud Pattimura Ambon setelah menempuh rute perjalanan Halim-Makassar-Ambon. Kedatangan bantuan kemanusiaan dari Mabes TNI itu disambut langsung oleh Danlantamal IX/Ambon Laksamana Pertama TNI Antongan Simatupang dan Danrem 151/Binaiya Kolonel Inf Christian Tehuteru.

"Kami datang atas  Perintah Panglima TNI  untuk melaksanakan operasi perkuatan bantuan kemanusiaan yang telah dilakukan oleh  Kodam XVI/Pattimura dengan membawa bantuandan memastikan stok makanan dan obat-obatan sudah terpenuhi sehingga  saudara kita yang ada di wilayah tersebut dalam keadanaan aman dan sehat. Tugas TNI hanya membantu dan memperkuat Pemda setempat," ungkap Dansatgas, Kolonel Inf Farid Makruf,

Pengiriman bantuan kemanusiaan tersebut mendapatkan dukungan dari tiga matra TNI yaitu Angkatan Darat, Laut dan Udara. Bantuan kemanusiaan tersebut langsung disalurkan lewat jalur darat ke lokasi camp penampungan di Dusun Siahari, Desa Morokay, Kecamatan Seram Utara Timur Kobi, Kabupaten Maluku Tengah, dengan menggunakan 6 kendaraan truk dengan rute lintas Pulau Seram (Waipirit-Masohi). Rencananya besok pagi Minggu (29/07) sebagian bantuan dibawa  menggunakan Heli Bell 412 BKO Kodam XVI/Pattimura dari Lanud Pattimura Ambon menuju Lokasi camp penampungan.

Bantuan kemanusiaan yang diberikan berupa beberapa set tenda serba guna, peralatan dapur lapangan, alat makan, bahan makanan, selimut , obat-obatan, pakaian layak pakai, air mineral, terpal, mainan anak dan alat tulis.

Pengiriman bantuan kemanusiaan ini merupakan kesekian kalinya bagi masyarakat Suku Mausu Ane. Bantuan kemanusiaan yang diberikan oleh Mabes TNI ini  menunjukkan bahwa TNI konsisten terhadap permasalahan kemanusiaan, khususnya yang dialami masyarakat Suku Mausu Ane yang berada di Gunung Morkelle, Kecamatan Seram Utara Timur Kab Maluku Tengah. (Pendam16)

Rangkaian Kegiatan Digelar Menyambut HUT Ke-13 Rindam Pattimura

Posted: 30 Jul 2018 05:12 PM PDT

Rangkaian Kegiatan Digelar Menyambut HUT Ke-13 Rindam PattimuraAMBON, LELEMUKU.COM - Guna menyambut HUT  ke 13 Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) XVI/ Pattimura yang akan jatuh pada 2 Agustus 2018 mendatang, Rindam XVI/Pattimura menggelar serangkaian kegiatan baik berupa kegiatan Donor darah, Karya Bakti dan perlombaan-perlombaan.

Kegiatan Donor darah dilaksanakan pada Senin (23/07) lalu di Aula Ahmad Yani Makorindam melibatkan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Maluku dengan peserta donor terdiri dari 100 orang prajurit organik Rindam XVI/Pattimura. Kegiatan ini diharapkan selain memberi maanfaat bagi kesehatan prajurit itu sendiri akan bermanfaat juga bagi masyarakat yang membutuhkan donor.

Sedangkan untuk kegiatan Karya Bakti dilaksanakan pada hari ini Sabtu (28/07) yang melibatkan masyarakat dan siswa/i SMU juga Madrasah yang ada di sekitar Desa Suli dan Desa Tulehu Kecamatan Salahutu. Kegiatan ini dimaksudkan agar dapat membentuk karakter  masyarakat khususnya bagi siswa/i pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa yang cinta serta perduli akan lingkungan sekitarnya dengan tetap menjaga kebersihan demi terciptanya lingkungan yang  asri sehingga kesehatan masyarakat pun terjamin.

"Saya berharap dua kegiatan tersebut bermanfaat bukan hanya untuk masyarakat dan lingkungan sekitarnya tetapi juga bagi untuk satuan Rindam itu sendiri", ujar Danrindam XVI/Pattimura Kolonel Inf. Parlindungan Hutagalung, S.A.P.

Disamping dua kegiatan di atas, juga dilaksanakan pula pertandingan Voly antar Satuan pendidikan (Secata, Secaba, Dodikjur, Dodiklatpur, Dodikbelneg dan Makorindam) dan lomba mengajar antar Guru Militer yang ada di Rindam XVI/Pattimura. (Pendam16)

Bantuan Kemanusiaan Bagi Suku Mausu Ane Tiba dan Dibagikan

Posted: 30 Jul 2018 05:12 PM PDT

Bantuan Kemanusiaan Bagi Suku Mausu Ane Tiba dan DibagikanMOROKAY, LELEMUKU.COM - Bantuan kemanusiaan dari Markas Besar (Mabes)  Tentara Nasional Indonesia (TNI)  bagi Suku Mausu Ane kini sudah didistribusikan ke warga Suku Mausu Ane yang berada di Camp Penampungan yang berada di Dusun Siahari, Desa Morokay, Kecamatan Seram Utara Timur Kobi, Kabupaten Maluku Tengah pada Minggu (29/07).

Bantuan berupa bahan makanan, obat-obatan, tenda dll, sebagian sudah didistribusikan dan diserahkan langsung oleh Dansatgas Penanggulangan Bencana Suku Mausu Ane (Paban V Ster Mabes TNI) Kolonel Inf Farid kepada perwakilan warga suku Mausu Ane atas nama Yanatoto Boiratan (40) dan  Raja Maneo Nikolas Boiratan (43).

Sesuai laporan dari tim yang mendistribusikan, selain dari Mabes TNI, bantuan kemanusiaan ini juga berasal dari Bantuan Rumah Zakat Bandung, Rumah Zakat Ambon, Badan Amil Zakat Nasional, Dompet Duafa Sulawesi Selatan dan Komunitas Adventure Seram (Kanes).

Sekadar diketahui, stok makanan dan obat-obatan sudah mencukupi untuk membantu 27 KK (126 orang) suku Mausu Ane yang sudah bersedia untuk turun ke camp penampungan. Namun masih memerlukan tambahan obat-obatan dan vitamin.

Selain bantuan kemanusiaan, kedepannya TNI dengan menggandeng dinas-dinas terkait akan berupaya mengadakan sosialisasi terkait cara bercocok tanam, penyuluhan kesehatan dan pengobatan, pengajaran kepada anak-anak tentang pengetahuan baca tulis dan menghitung, sehingga diharapkan mereka dapat mandiri serta hidup tidak nomaden lagi.

"Kami dari Mabes TNI datang untuk memperkuat dan membantu Satuan Komando Kewilayahan setempat dalam hal ini Kodam XVI/Pattimura yang telah banyak berbuat dengan mendatangkan bantuan, mengajarkan bagaimana cara-cara kebersihan, sikat ggi, mandi dsb yang dilakukan oleh ibu-ibu Persit, mudah-mudahn suku Mausu Ane ini bisa hidup mandiri, hidup bersih dan terpenuhi kebutuhannya" ujar Dansatgas disela wawancaranya dihadapan media.

"Kami mengantarkan makanan dan obat-obatan ini untuk memastikan bantuan dari Panglima TNI sampai dan diterima oleh Suku Mausu Ane ke tangan mereka". Tutur Dansatgas.(Pendam16)

Mantapkan Persiapan Desa Bontosunggu Pada Ajang Lomdes Sulsel 2018

Posted: 30 Jul 2018 05:10 PM PDT

Mantapkan Persiapan Desa Bontosunggu, Pada Ajang Lomdes Sulsel 2018

MEDIA SELAYAR. Rapat koordinasi antar instansi sebagai bentuk dukungan untuk Desa Bontosunggu Kecamatan Bontoharu Kabupaten Kepulauan Selayar kembali dilaksanakan pada Senin, 30 Juli 2018. Rapat dilaksanakan di aula Kantor Desa Bontosunggu dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Dr. Ir. H. Marjani Sultan M.Si.


Mantapkan Persiapan Desa Bontosunggu, Pada Ajang Lomdes Sulsel 2018

Rapat ini adalah merupakan final chek untuk mempersiapkan Desa Bontosunggu yang mewakili Selayar diajang penilaian lomba desa tingkat provinsi Sulsel tahun ini. Rapat membahas semua indikator penilaian diantaranya penataan, pembinaan administrator dessert dan kelembagaan desa/desa adat.

Dalam rapat tersebut, Sekretaris Daerah didampingi oleh Kabid PMD Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Kepulauan Selayar, Irwan Baso S.STP. (As)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Mantapkan Persiapan Desa Bontosunggu Pada Ajang Lomdes Sulsel 2018 . Silahkan membaca berita lainnya.

Siap Pecahkan Rekor MURI, Tim Penyelam Wanita dari Kodam dan Polda Latihan

Posted: 30 Jul 2018 04:57 PM PDT

Siap Pecahkan Rekor MURI, Tim Penyelam Wanita dari Kodam dan Polda LatihanAMBON, LELEMUKU.COM - Siapkan diri dari upaya pemecahan Rekor Musium Rekor Indonesia (MURI) Penyelam Wanita terbanyak dan Pembentangan Bendera terpanjang di pantai Malalayang Manado pada 10 sampai 11 Agustus 2018, gabungan penyelam wanita Kodam XVI/Pattimura dan Polwan Polda Maluku melaksanakan latihan selam dasar, bertempat di pantai Nitanghaha , Morela, Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku pada Sabtu (28/7)
.
Persiapan latihan penyelamanan didampingi oleh Pieter C Manihin selaku Instructor, Kolonel  Mokoginta Sihotang  (Rescue Diver), Kompol Irvan Reza, (Buddy Diver) dan 4 pelatih lainnya.

Bagi penyelam pemula perlu pematangan agar pada saat pelaksanaan pengibaran bendera terpanjang di dasar laut, para penyelam terbiasa saat melakukan pengeseran dari tepi ke tengah pantai sampai dengan dasar laut.

Pengibaran bendera terpanjang di dasar laut bukan persoalan yang mudah, tapi memerlukan keterampilan para penyelam. Oleh karena itu, agar penyelam wanita Kodam XVI/Pattimura dan Polwan Polda Maluku terampil dalam mengibarkan bendera tersebut di laut, maka perlu dilatih. (Pendam16)

Korem 151/Binaiya Gelar Komsos Dengan KBT Dan FKPPI

Posted: 30 Jul 2018 04:38 PM PDT

Satgas TMMD dan Dinas Pariwisata Masohi Gelar Lomba Sepak Bola

Posted: 30 Jul 2018 04:18 PM PDT

Berikan Semangat Atlet Kodam Pattimura, Suko Pranoto Kunjungi Akmil Magelang

Posted: 30 Jul 2018 04:12 PM PDT

 Berikan Semangat Atlet Kodam Pattimura, Suko Pranoto Kunjungi Akmil MagelangMAGELANG, LELEMUKU.COM - Ajang olahraga tahunan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat,  Pekan Olahraga TNI Angkatan Darat (PORAD) 2018 saat ini sedang berlangsung di Akmil, Magelang .

Tentunya kesiapan dan semangat yang tinggi para atlet yang akan berlaga di PORAD pun merupakan penentu keberhasilan dalam meraih prestasi. Untuk menumbuhkan semangat para atlet yang mewakili Kontingen Kodam XVI/Pattimura, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto mengunjungi Akmil Magelang dengan didampingi sejumlah pejabat utama Kodam XVI/Pattimura pada Minggu  (29/7).

Dalam kunjungannya, Pangdam memotivasi para atlet yang sedang mengikuti perlombaan untuk tetap memiliki semangat  juang yang tinggi didalam meraih prestasi yang tentukan akan mengharumkan nama satuan Kodam XVI/Pattimura.

"Saya berterimakasih atas usaha dan kerja keras para atlet slama mengikuti Porad, baik selama Training Center (TC) di semarang untuk uji coba, hingga berlaga, saya yakin atlet Kodam XVI/Ptm sebenarnya sudah memiliki kemampuan yang terbilang cukup mumpuni oleh karena itu kami akan selalu mendukung  sarana prasarana bagi kalian," ujar Pangdam

Selain itu, Pangdam juga berpesan kepada seluruh atlet agar selalu tetap menjaga kondisi kesehatan, karena tidak menutup kemungkinan atlet yang berpotensi diizinkan untuk mengikuti PON, asian games atau event lainnya baik tingkat daerah atau Nasional untuk meningkatkan kemampuan.

"Tingkatkan Semangat bertanding kalian karena olahraga merupakan salah satu sarana meningkatkan rasa nasionalisme dan menanamkan nilai perjuangan", tutup Pangdam. (Pendam16)

DPRD Kota Mojokerto Lakukan Kunker Ke Sulawesi dan Kalimantan.

Posted: 30 Jul 2018 03:57 PM PDT

Ft. Febriana Meldyawati Ketua DPRD Kota Mojokerto


Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Anggota DPRD Kota Mojokerto, setelah melakukan Kunjungan kerja ( Kunker) selama dua hari di sejumlah Kota yang ada dijawa Timur, kini dilanjutkan lakukan kunker disejumlah kota di luar pulau Jawa, diantaranya Kalimantan dan lampung, guna melakukan study dan Hearing terkait program kerja Kota Mojokerto.

Seperti diketahui sebelumnya kunjungan kerja lokal Jawa timur, ada beberapa titik yang harus dikunjungi diantaranya kota Surabaya, Gersik,Lamongan Sidoarjo,Jombang dan Nganjuk, kunjungan yang dilakukan tentunya berkaitan dengan program kerja yang belum rampung dan perlu adanya study banding maupun Hearing baik dengan DPRD kab/kota lain maupun dengan Instansi terkait, " Kata Ketua DPRD Kota Mojokerto Febriana Meldyawati.

," Setelah melakukan Kunker disejumlah titik sasaran diJawa Timur,  alhasil ada beberapa masukan yang kita terima untuk dilanjutkan pembahasan tentang program kerja Kota Mojokerto kedepan, seperti persoalan tanah makam yang persoalannya tak kunjung tuntas dan perlu penyelesaian yang terbaik, sebab menyangkut hajat hidup orang banyak, " jelasnya.

Kunjungan kerja dilanjutkan ke Luar Jawa dengan Sasaran Lampung, Sulawesi dan Kalimantan, sejak tanggal 23 Juli Hingga 24 Juli 2018,sedangkan sasaran yang kami kunjungi diantaranya Dinas informasi dan Komunikasi Kapuas Kalimantan tengah, dilanjutkan menuju kantor Inspektorat Kota Banjarmasin Kalimantan selatan.

Hari berikutnya lanjut Febriana, dilanjutkan Kunker menuju Badan pengelolaan keuangan dan aset Daerah Kota Bandar Lampung, juga ke badan pengelolaan keuangan dan aset Kota Metro.

Selain itu Sasaran Kunker juga dilakukan DPRD Kota Mojokerto yakni Dinas Sosial Kabupaten Maros Sulawesi Selatan, juga Dinas Sosial Kota Makasar Sulawesi Selatan, harapannya dengan kunjungan kerja yang dilakukan bisa membawa manfaat demi pembangunan Kota Mojokerto ke depan yang tambah baik, " tandasnya. (wo/Adv)


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DPRD Kota Mojokerto Lakukan Kunker Ke Sulawesi dan Kalimantan. . Silahkan membaca berita lainnya.

Satgas Penanggulangan Bencana Layani Suku Mausu Ane

Posted: 30 Jul 2018 03:52 PM PDT

MOROKAY, LELEMUKU.COM -  Dusun Siahari, Desa Morokay, Kecamatan Seram Utara Timur, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku merupakan tempat dimana camp penampungan Suku Mausu Ane, suku pedalaman Hutan Seram berada. Camp penampungan yang didirikan oleh Kodam XVI/Pattimura tersebut menampung sekitar 113 jiwa dari 170 jiwa baik Dewasa, anak-anak bahkan lansia. Saat ini bertambah 1 kk menjadi 116 jiwa.

Minggu (29/07) pagi Satgas Penanggulangan Bencana Suku Mausu Ane dengan didampingi anggota Persit Kodim 1502/Masohi, membagikan sejumlah pakaian, alat mandi, alat belajar dan selimut kepada masyarakat Suku Mausu Ane. Puluhan anak tertawa gembira saat mereka mendapatkan sejumlah pakaian, alat mandi, alat belajar dan selimut tersebut. Mereka terlihat gembira, belajar, bermain dan ceria.

Bukan hanya anak-anak, orang tua dan lanjut usia yang berada di tempat itu, juga terlihat antusias. Mereka berbaur dan saling menghibur. Para ibu persit Kodim 1502/Masohi, dengan dipimpin oleh Ibu Laode, istri Danramil 1502-05/Wahai juga ikut memperkenalkan alat mandi, cara mandi dan sikat gigi kepada mereka.

Meski kesulitan dalam bahasa dikarenakan masyarakat Suku Mausu Ane yang tidak bisa berbahasa Indonesia bahkan bahasa ambon, anak-anak Suku Mausu Ane tetap bisa melanjutkan aktivitas seperti biasa.

Sebagai informasi, saat ini ada salah satu masyarakat Suku Mausu Ane atas nama Loaki boiratan (43 tahun)  yang mengalami dehidrasi dan sempat mengalami penurunan tensi. Diketahui  selama sebulan makanan yang ia makan iyalah umbut nibong (pucuk nibong) sehingga harus digendong saat turun dari gunung karena tidak mampu berjalan. Namun saat ini telah ditangani langsung oleh tim medis. (Pendam16)

Pekerjaan Fisik TMMD di Tehoru Capai 60 Persen

Posted: 30 Jul 2018 03:32 PM PDT

 Pekerjaan Fisik TMMD di Tehoru Capai 60 PersenTEHORU, LELEMUKU.COM - Tujuh Belas hari sejak pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di wilayah Komando Distrik Militer (Kodim) 1502/Masohi berjalan dengan lancar ditandai dengan beberapa pembangunan sebagai  sasaran fisik TMMD kali ini, Jum'at (27/7).

TMMD ke-102 yang berlangsung di Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku mulai tampak hasilnya. Dengan pengarahan Personel TNI 118 orang, Polri 10 orang, Pemda Malteng 16 orang, FKPPI 6 orang dan 125 masyarakat setepat yang ikut berparti membatu kegiatan pelaksanaan TMMD berjalan dengan lancar. Beberapa desa yang yang beradadi Kecamatan Tehoru, Kabupaten Malteng.

Menurut Pasiter Kodim 1502/Masohi Lettu Inf Agung Prabowo, pembangunan Pembuatan Talud di Desa Saunolu sepanjang ± 100 m. Sudah mencapai 65% ,di Desa Yaputi melanjutkan Pembangunan Kantor Negeri 65%, pembuatan Pagar Mesjid sepanjang ± 100 m.

75 %, di Desa Hutumete Pasang Keramik dan Pasang Plafon Mesjid 60% serta Pembuatan Tiang Toreng Gereja 30%, di Desa Mosso Melanjutkan pembangunan kantor negeri.  93% dan pembuatan Aula/TPQ Mesjid ukuran 9 m x 13 m. 60%, dan di Desa Teluti Baru membuat Teras, Rabat, Pasang Keramik dan Plafon kantor negeri. 55 % dan rehab 2 unit rumah tidak layak huni 80 %.

"Semua ini berkat kerja keras dan kerja sama TNI, Polri, Pemda, FKPPI dan masyarakat masing-masing desa sehingga pegerjaan berjalan cukup cepat dan lancar", ungkap Lettu Inf Agung Prabowo. (Penrem151)

*Satgas TMMD Bangun Jembatan Darurat Di Jalan Tembus Jembul - Rejosari*

Posted: 30 Jul 2018 02:37 PM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com-  Masih dalam rangkaian TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 TA. 2018 Kodim Mojokerto, di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, sudah memasuki hari ke-21sejak TMMD dibuka secara resmi, Senin (30/07/2018).

Di tengah pengerjaan sasaran fisik jalan tembus Desa Jembul menuju Desa Rejosari sepanjang 1.800 meter x 6 meter, Satgas TMMD juga mengerjakan pembuatan jembatan darurat. Pasalnya di route jalan tembus tersebut terdapat sungai kecil, yang dikenal warga setempat dengan sebutan Kali Dadapan.  Lokasinya sekitar 500 meter dari titik awal pengerjaan jalan tembus.

Keberadaan jembatan di atas kali kecil tersebut sangat diperlukan agar jalan tembus yang dalam tahap pengerjaan tersebut bisa dilewati dampai titik temu di Desa Rejosari. Terutama untuk saat ini, guna memperlancar lalu lintas manusia dan barang yang sedang mengerjakan jalan penghubung antar desa dalam satu kecamatan.
 
Menyikapi kondisi tersebut, Satgas TMMD Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto, langsung bergerak cepat membuat jembatan darurat berbahan kayu dengan memanfaatkan pepohonan yang tergusur saat pembukaan jalan tembus Jembul – Rejosari, seperti sengon, mahoni, dan jengjen.

Komandan SSK TMMD 102 Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Desto Jumeno, yang terjun langsung di lokasi, mengatakan, pembuatan jembatan darurat ini memang mendesak dan harus dilakukan walaupun sifatnya sementara dengan target bisa dilintasi sepeda motor yang mendistribusikan logistik bagi para pekerja maupun distribusi BBM untuk ekskavator yang sedang dioperasionalkan.

Selain untuk memperlancar lalu lintas manusia, barang dan logistik lainnya, lanjut Komandan SSK, jembatan darurat ini akan bermanfaat untuk kepentingan lainnya, misalkan bila sewaktu- waktu ada pejabat yang meninjau lokasi tidak ada hambatan, walaupun hanya dengan menggunakan sepeda motor, maka kegiatan peninjauan dapat dilakukan sampai titik akhir pengerjaan sasaran fisik (jalan tembus), jelasnya dengan nada penuh semangat.   

Pantauan di lapangan, tampak Serma Siwanto dari Kodim 0815 Mojokerto bersama para prajurit Satgas TMMD dan masyarakat secara bergotongroyong dan penuh semangat berupaya mengerjakan jembatan darurat tersebut, dengan memanfaatkan kayu sengon glondongan sebagai bantalan jembatan, sementara untuk hamparan atas menggunakan papan dari kayu mahoni dan kayu jenjen.

Walaupun dikerjakan secara manual,  dalam waktu kurang dari setengah hari jembatan darurat tersebut dapat diselesaikan, dan langsung diuji coba dengan dilintasi sepeda motor.(wo/dim)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Satgas TMMD Bangun Jembatan Darurat Di Jalan Tembus Jembul - Rejosari* . Silahkan membaca berita lainnya.

*Satgas TMMD Awali Aktivitas Dengan Apel Pagi Dan Do’a*

Posted: 30 Jul 2018 02:37 PM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.comSudah lazimnya di instansi pemerintahan manapun, terlebih di instansi militer, apel pagi multak dilakukan setiap hari kerja ataupun pada setiap even kegiatan.  Seperti halnya Satgas TMMD Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto yang bertugas di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. 

Apel pagi merupakan sarana pengecekan personel, penyampaian informasi penting sekaligus pembagian tugas bagi Satuan Tugas TMMD Ke-102. Hal ini diungkapkan Komandan SSK TMMD Kapten Inf  Desto Jumeno saat memimpin apel pagi di depan SDN Jembul, Senin (30/07/2018).

Pada apel pagi yang diikuti 150 personel Satgas dari unsur TNI, Polri, Pemda, Ormas dan Masyarakat tersebut, Komandan SSK menegaskan, apel pagi ini merupakan kewajiban seluruh personel yang tergabung dalam Satgas TMMD 

Masih lanjutnya, apel pagi ini rutin dilakukan di setiap pagi sebelum seluruh personel Satgas TMMD memulai bekerja. "Mengingat sedemikian pentingnya apel ini maka setiap prajurit wajib mengikutinya kecuali berhalangan tetap", tegasnya.

Sebelum mengakhiri apel, Komandan SSK menegaskan, agar personel Satgas TMMD memaksimalkan capaian pengerjaan saasaran fisik hari ini, perhatikan faktor keamanan dalam bekerja, dan hindari pelanggaran sekecil apapun.

Setelah selesai melaksanakan apel pagi, ditutup do'a bersama oleh Komandan SSK, dilanjutkan pembagian sektor tugas bagi personel yang tergabung dalam Satgas TMMD.

Tampak dalam apel pagi tersebut, Komandan SST Kodim 0815 Letda Inf Akhmad Rifa'i , Komandan SST Yonif Para Raider 503/MK Lettu Inf E. Chandra, Komandan SST Yonif Mekanis 521/DY Letda Atok Eko Darsono dan Katim dari Polres Mojokerto Ipda M. Kusen, Wakapolsek Bangsal, serta Tim Yonzipur-5 dan Keslap Denkesyah 05-04-02 Mojokerto.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Satgas TMMD Awali Aktivitas Dengan Apel Pagi Dan Do'a* . Silahkan membaca berita lainnya.

*Hari Ke-21 Satgas TMMD Rampungkan Renovasi Musholla*

Posted: 30 Jul 2018 02:37 PM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com-Memasuki hari ke-21, Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto, di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, capaiannya kian mengalami kemajuan.

Usai menuntaskan dua sasaran fisik lainnya, yakni jalan tembus Desa Jembul – Desa Ngembat volime 1700 x 6 meter dan 18 unit jamban sehat, Satgas TMMD kini telah merampungkan renovasi Musholla Al-Mukminin.

Hal ini diungkapkan Komandan SSK TMMD 102 Mojokerto, Kapten Inf Desto Jumeno, saat di loasi kegiatan sasaran fisik TMMD, Senin (30/07/2018).  "Pencapaian sasaran fisik pada TMMD di hari ke-21 ini sudah banyak kemajuan, dengan telah tuntasnya tiga sasaran fisik di atas ", tandas Komandan SSK TMMD.

Masih kata Komandan SSK, Musholla Al-Mukminin volume 6 x 7 meter yang terletak di RT 03 RW 02, hari ini Senin (30/07) berhasil dirampungkan sebelum TMMD berakhir, semua target perbaikan selesai 100 persen, terakhir tadi pagi pengecatan mimbar musholla bagian luar.

"Ini berkat kerja sama seluruh anggota Satgas TMMD yang bekerja keras bahu membahu, secara bergotongroyong bersama masyarakat mengerjakan tempat ibadah ini", tandas Komandan SSK yang sehari-hari menjabat Danramil 0815/13 Kutorejo.

Tuntasnya renovasi musholla tersebut disambut bahagia warga setempat, pasalnya musholla sudah bisa digunakan untuk kegiatan rutin seperti sholat fardlu berjama'ah, mengaji dan kegiatan keagamaan lainnya.

Seperti diungkapkan Kasi Kesra (Modin) Desa Jembul, Syamsul Hadi, dirinya sangat bersyukur dengan selesainya renovasi Musholla Al-Mukminin ini karena mulai malam ini sudah bisa digunakan untuk kegiatan rutin. 

"Kita sangat bersyukur sekaligus terima kasih atas kerja keras Satgas TMMD bersama masyarakat sehingga renovasi musholla kelar sebelum batas waktu", ungkapnya dengan wajah sumringah.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Hari Ke-21 Satgas TMMD Rampungkan Renovasi Musholla* . Silahkan membaca berita lainnya.

Mabes TNI Kirim Bantuan Logistik untuk Suku Mausu Ane

Posted: 30 Jul 2018 01:17 PM PDT

Mabes TNI Kirim Bantuan Logistik untuk Suku Mausu AneJAKARTA, LELEMUKU.COM - Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) mengirimkan tambahan bantuan logistik, seperti bahan makanan, pakaian, tenda, kebutuhan anak-anak, obat-obatan, alat komunikasi, serta tenaga medis dan komunikasi yang tergabung dalam Satgas Penguatan Bantuan Kemanusiaan untuk masyarakat Suku Mausu Ane.

Bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Suku Mausu Ane yang sedang mengalami musibah kelaparan akibat gagal panen karena tanaman pertaniannya diserang hama tikus dan dirusak oleh babi hutan itu diberangkatkan oleh Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI Marsma M Khairil Lubis dengan menggunakan Pesawat Hercules A-1312 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (28/7).

Terkait musibah kelaparan yang sedang dialami oleh anak bangsa, khususnya masyarakat Suku Mausu Ane di Pegunungan Markulle, Pulau Seram, Maluku Tengah, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beberapa waktu lalu telah melaporkan kejadian tersebut kepada Presiden Joko Widodo dan menyampaikan bahwa TNI melalui Kodam XVI/Pattimura telah bertindak cepat memberikan pertolongan awal dengan mengirimkan bantuan logistik (makanan dan obat-obatan) serta tim medis, termasuk beberapa personelnya.

Sementara itu, Waasops Panglima TNI Marsma M Khairil Lubis mengatakan antara lain bahwa selain pengiriman bantuan tambahan logistik untuk masyarakat Suku Mausu Ane, pihaknya juga juga telah membuat camp penampungan sementara di Pegunungan Markulle, tepatnya di Dusun Siahari dan Desa Morokay, Kecamatan Seram Utara Timur, Kobi, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi  Maluku.

 "TNI, Polri, Kementerian Sosial, Pemda, dan masyarakat setempat juga telah melakukan aksi-aksi dengan memberikan dukungan bantuan berupa makanan, selimut termasuk pembuatan camp penampungan," tambahnya. (JPP)

Wonderful Sail Indonesia (WSI 2018) Ciptakan Jalur Rali Yacht Terbaik di Dunia

Posted: 30 Jul 2018 01:17 PM PDT

Wonderful Sail Indonesia (WSI 2018) Ciptakan Jalur Rali Yacht Terbaik di DuniaJAKARTA, LELEMUKU.COM - Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Dwisuryo Indroyono Soesilo menilai Wonderful Sail to Indonesia selain menjadi branding wisata layar yang prestisius bagi Indonesia di tingkat internasional, juga akan menciptakan jalur rali yacth terbaik dunia.

"Wonderful Sail to Indonesia ini menjadi wisata layar terpanjang di dunia melintasi jalur terbaik sepanjang  7.000 km di perairan nusantara dan berlangsung  selama 5 bulan dari Juni hingga November 2018 atau saat cuaca paling baik di perairan garis khatulistiwa," kata Dwisuryo Indroyono Soesilo didampingi Raymond T. Lesmana Anggota Bidang II Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kemenpar dalam jumpa pers usai meluncurkan 'Wonderful Sail To Indonesia 2018' di Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kemenpar, Senin siang (25/6/2018).

Selama lima bulan tersebut para yachter akan singgah di pulau-pulau sebagai titik labuh yang ke depannya akan menjadi destinasi yacht. "Mulai dari entry port hingga exit port  kita persiapkan sekitar 53 destinasi yang akan disinggahi," kata Indroyono seraya mengatakan, di destinasi yang disinggahi tersebut wisatawan atau para yachter akan membelanjakan uangnya untuk menikmati kuliner, membeli cinderamata, menggunakan transportasi lokal, maupun untuk keperluan lainnya. "Karena lama tinggalnya panjang hingga 5 bulan spending money-nya wisatawan kapal yacht ini jauh lebih besar di banding wisatawan biasa," kata Indroyono.

Raymond T. Lesmana menjelaskan, Wonderful Sail to Indonesia terdiri dari 5 reli layar dunia yaitu Wonderful Sail Anambas To Natuna, Wonderful West Kalimantan Rally, Back to Down Under Rally, Wonderful Sail2Indonesia, dan Wonderful Sail Indonesia. Ini untuk mewujudkan misi pengembangan wisata layar nasional yakni menjadikan Indonesia sebagai destinasi wisata layar dunia.

 Dalam penyelenggaraan Wonderful Sail To Indonesia 2018 yang diikuti 120 yacht dari 15 negara, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bekerjasama dengan John Martin, yacht rally organizer dari New Zealand. "Kegiatan wisata layar ini menjadi pemicu tumbuhnya pariwisata bahari daerah serta memberikan dampak langsung pada ekonomi masyarakat setempat," kata Raymond. Dengan semakin banyaknya yacht asing yang masuk, akan mendorong tumbuhnya investasi untuk membangun fasilitas pendukung seperti marina dan yacht club yang belakangan ini mulai dibangun di beberapa tempat di Tanah Air.

Raymond menjelaskan, kegiatan reli layar Wonderful Sail2Indonesia (WS2I 2018) akan mulai start dari New Zealand dan masuk ke Indonesia pada 25 Juli melalui entry port di Debut, Kabupaten Maluku Tenggara. Seluruh peserta WS2I sebanyak 70 yachts akan singgah di 21 destinasi titik labuh dengan mengakhiri pelayaran melalui exit port  di Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau pada 26 November 2018 mendatang.

Sementara itu untuk reli layar Wonderful Sail Indonesia (WSI 2018) diikuti 20 yachts akan mengambil start dari Darwin dan Cairns, Australia dan akan masuk ke Indonesia melalui entry port di Kupang pada 1 Agustus 2018. Reli ini akan berlangsung pada  1 Agustus  hingga 6 November 2018.

Seperti diketahui untuk mendorong percepatan pembangunan wisata bahari pemerintah melakukan deregulasi antara lain dengan mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres  RI Nomor 79/ 2011, diubah  dengan Perpres No 180/ 2014 dan disempurnakan menjadi Perpres No. 105/ 2015) yang memudahkan masuknya kunjungan kapal wisata yacht asing ke Indonesia.

Selain itu bersama stakeholder wisata bahari, Kemenpar telag menyelenggarakan banyak event sail dan reli dengan mengundang club yachts mancanegara di antaranya  Sail Bunaken (2009), Sail Banda (2010) Sail Wakatobi Belitong (2011), Sail Morotai (2013), Sail Komodo (2014), Sail Raja Ampat (2015), Sail Karimata (2017), Sail Sabang (2017). Semenara tahun 2018 diselenggarakan Sail Moyo –Tambora 2018,  Darwin - Ambon Yacht Race, Sail Maluku, maupun Sail Saumlaki. (HumasKemenpar)

3 Gempa Guncang Halmahera Selatan, Tidak Berpotensi Tsunami

Posted: 30 Jul 2018 01:02 PM PDT

3 Gempa Guncang Halmahera Selatan, Tidak Berpotensi TsunamiLABUHA, LELEMUKU.COM - Tiga gempa bumi dengan magnitudo 3 hingga 4 skala richter (SR) guncang perairan di Kepulauan Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara pada Senin (30/7) malam.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maluku melalui Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Karang Panjang, Ambon, rProvinsi Maluku, Abraham F. Mustamu S.Si. M.M ketiga gempa yang terjadi pada kedalaman 10 km tersebut tidak berpotensi tsunami.

Gempa pertama dengan magnitude 4.2 SR terjadi pada pukul 23.03 WIT pada koordinat 1.08 Lintang Selatan (LS)- 127.3 Bujur Timur (BT) atau terletak 48 km Barat Laut Obi dan 54 km Barat Baya Kota Labuha

Gempa kedua terjadi pada pukul 23.12 WIT dengan magnitudo 3.5 SR. Terletak pada lokasi yang sama dengan gempa pertama.

Selanjutnya pada gempa ketiga dengan guncangan 3.4 SR kembali terjadi pada 23.38 WIT dengan koordinat 1.09 LS-127.45 BT atau 35 km Baratlaut Obi dab 51 km Selatan, Kota Labuha. (Albert Batlayeri)

Orquesta de Camara de Siero (OCAS) Kuatkan Ambon Sebagai Kota Musik Dunia

Posted: 30 Jul 2018 12:42 PM PDT

Orquesta de Camara de Siero (OCAS) Spanyol Kuatkan Ambon Sebagai Kota Musik DuniaAMBON, LELEMUKU.COM - Kehadiran Orquesta de Camara de Siero (OCAS) Spanyol yang didukung Kemendikbud di Kota Ambon untuk mentaskan musik orkestra dan melakukan berbagai kegiatan musik, semakin menegaskan kelayakan Ambon sebagai World City of Music (WCM).

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon,A.G.Latuheru saat memberi sambutan pada acara Welcome Dinner yang digelar di Rumah Dinas Wakil Walikota Ambon,minggu (29/7).

OCAS yang dalam kegiatannya "Vinculos for Indonesia",mengadakan pertunjukan dibeberapa Kota di Indonesia, dan Ambon merupakan salah satu Kota yang dituju oleh Grup Orkestra asal Spanyol tersebut.

Conductor OCAS, Manuel Angel Vasques dalam sambutannya mengaku sangat senang dengan keramahan dari masyarakat Ambon.

Sedangkan Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, Darwin Tampubolon menerangkan, Vinculos project dari OCAS Spanyol dengan mendatangkan sebanyak kurang lebih 50 musisi orkestra adalah cikal bakal program dari Kemendikbud, Indonesiana, yakni mengenalkan kebudayaan Indonesia ke internasional, salah satunya musik sehingga mengangkat tema "music for peace" atau musik untuk perdamaian

Adapun Perwakilan Kedutaan Besar (Kedubes) Spanyol di Indonesia, Beatrice Civite menyatakan, pihaknya sangat senang berada di Kota Ambon, yang identik dengan musik. Karenanya, diharapkan, melalui musik, dapat menumbuhkan hubungan persaudaraan yang harmonis antara Spanyol dan Indonesia khususnya Kota Ambon.

Untuk diketahui, OCAS Spanyol tiba di Kota Ambon pada Minggu siang yang disambut oleh Sekretaris Kota dan jajarannya. (DiskominfoAmbon)